Pertemuan kedua kelas Amati Sekitar diadakan pada 21 September 2021. Pada pertemuan kali ini kegiatan berfokus pada tahap B yaitu latihan untuk mengidentifikasi burung. Anak-anak dilatih untuk mengenali burung melalui perilaku dan ciri khusus yang dapat terlihat saat pengamatan. Kegiatan diawali dengan sesi cerita pengalaman minggu lalu berkegiatan menjelajah sekitar rumah. 10 peserta mendapatkan kesempatan selama satu menit untuk bercerita pengalamannya berkegiatan. Dari pengamatan saya para peserta antusias dengan kegiatan minggu lalu. Ada yang pergi naik sepeda dengan temannya sambil mengerjakan bingo, ada juga yang berjalan-jalan ke sawah untuk mendapatkan lebih banyak hal.
0 Comments
Hai teman-teman semuanya, terima kasih ya telah ikut serta dalam kelas Amati Sekitar Rumah.
Selama 5 minggu kedepan kita akan mengamati habitat di sekitarmu dan burung. Melihat mahluk-mahluk yang selama ini mungkin kehadirannya tidak kita sadari. Terdapat aktivitas-aktivitas untuk melatih pengamatan teman-teman yang dibagi ke dalam 3 tahapan. Semuanya bisa kalian akses di MS Team. Pastikan untuk menyelesaikan tiap aktivitasnya ya agar bisa mengakses aktivitas berikutnya. Oh iya setiap senin, pukul 9.00 WIB akan ada pertemuan via zoom untuk memperjelas kegiatan di dalam grup. Kita akan bermain bersama dan latihan agar nantinya kalian bisa mengerjakan semua kegiatannya tanpa kebingungan. Akan tetapi jika kalian tidak bisa ikut serta dalam zoom jangan khawatir! Kalian bisa mengerjakannya dengan panduan yang tersedia di MS team. Selamat Mengamati, Kaysan Ps: Link Zoom akan dibagikan via MS Team
Terima kasih untuk semua peserta kegiatan #AmatiSekitarRumah. Kegiatan ini berhasil membantuku menghilangkan bosan selama pandemi, semoga para peserta juga bisa menikmati keseruannya.
Kegiatan berlangsung dari 5 Juni hingga 30 Juni 2020. Akan tetapi karena beberapa peserta belum selesai maka aku putuskan memperpanjang akses kegiatan hingga 30 Juli 2020. Total ada 182 peserta dari 21 provinsi yang ikut serta dalam kegiatan ini. Usianya dalam rentang 5 tahun hingga 50 tahun.
AKTIVITAS
Tahap 1 - Asah Pengamatanmu A1. Pasang telinga (melatih kepekaan pendengaran) A2. Siapa dia? (mengetahui jenis burung yang dikenal peserta) A3. Buka mata (mengenali komponen habitat) Tahap 2 - Bertualang di Sekitar B1. Cari Dia (mengenali jejak, perilaku dan karakter burung) B2. Siapa Aku (mengidentifikasi burung bedasarkan ciri fisik) B3. Catat Dia (mengenal cara membuat jurnal pengamatan) Tahap 3 - Cermat Mengamati C1. Lintas Benua (mengasah keterampilan mengamati dan membuat jurnalnya) C2. Citizen Science (mengenal manfaat pengamatan burung) Citizen Science
Dari catatan pengamatan di sekitar rumah yang dikumpulkan oleh 14 peserta untuk aktivitas C2, tercatat 447 total individu dan 16 jenis burung liar yang teramati. Tiga jenis burung yang jumlah individunya paling banyak yang ada di sekitar rumah adalah Burung gereja erasia (60%) lalu diikuti Walet linchi (11%) dan Layang-layang Batu (8%). Beberapa jenis yang cukup jarang seperti Gelatik Jawa dan Perenjak Jawa juga tercatat teramati di sekitar rumah.
Sertifikat Digital & Program VTS
Aku mengucapkan selamat kepada 14 peserta yang menyelesaikan seluruh rangkaian aktivitas. Seluruh peserta yang selesai hingga akhir mendapat sertifikat digital sebagai apresiasi dan tanda terima kasih.
Pendukung Kegiatan
Terakhir tidak lupa aku berterima kasih kepada pihak-pihak yang telah mendukung hingga kegiatan ini bisa terwujud!
Sebagai penutup jangan lupa untuk terus mengamati sekitar. Melihat yang dekat tapi biasanya terlewat! -Kaysan
Apa Kata Peserta & Keluarganya?
#01 Daftar Peserta
Laki-laki (9 orang) 1. Alfath (Al) / Depok 2. Reyu / Depok 3. Ilman / Jakarta Selatan 4. Yosua / Jakarta Selatan 5. Yasin / Jakarta Timur 6. Marvel / Tangerang 7. Nad / Tangerang Selatan 8. Nico / Tangerang Selatan 9. Rakka / Tangerang Selatan Perempuan (6 orang) 1. Amira / Bandung 2. Innes / Bandung Barat 3. Rye / Bekasi 4. Pia /Jakarta Selatan 5. Ifa / Jakarta Timur 6. Nisa / Tangerang Selatan #02 Aturan Perjalanan Seluruh peserta diharap menyetujui dan menjaga aturan perjalanan berikut agar perjalanan berjalanan aman, lancar, dan menyenangkan bagi semua 1. Tepat waktu (pastikan selalu siap tepat waktu dan mengikuti kegiatan sesuai jadwal) 2. Bertanggungjawab terhadap diri sendiri (kesehatan, keamanan, kerapihan, perilaku). 3. Minta izin (bila meninggalkan kelompok & saling menjaga) 4. Zero waste (bebas sampah, no gadget, hemat air, hemat listrik) 5. Zero complain (berpikir positif & bawa hati yang lapang) #03 Transportasi 🚆 Berangkat 🍃 Selasa, 16/7/19, titik kumpul di Stasiun Tangerang. 🍃 Pk. 07:30 berangkat dari titik kumpul ke Tanjung Pasir naik elf. 🍃 Pk. 08:30 naik kapal ke P. Untung Jawa. ⚠ Sudah/bawa sarapan bebas sampah. Mohon tepat waktu agar tidak terlambat naik kapal yang sudah dibooking. 🛳 Pulang 🍃 Kamis, 18/7/19 pk. 11:00 WIB dari P. Untung Jawa dengan Kapal Sabuk Nusantara 66. 🍃 Bisa dijemput Pk 13.00 WIB di Pelabuhan Sunda Kelapa 🍃 Lanjut naik Transjakarta. Bisa dijemput Pk. 14:00 WIB di Stasiun Kota. ⚠ Wajib bawa ID card berfoto untuk naik Kapal Sabuk Nusantara
Q: Siapa Penyelenggara?
A: Perkenalkan namaku Kaysan, aku menginisiasi kegiatan #AmatiJakarta dengan tujuan mengajak anak-anak lain merasakan asyiknya pengamatan burung, sama seperti yang aku rasakan. Kegiatan ini sudah dimulai dari tahun 2017, dengan kegiatan awal mengamati burung di taman dan hutan kota yang ada di sekitar Jakarta. Tahun ini aku memiliki ide untuk mengajak anak-anak mengamati burung di Pulau Rambut. Karena ini merupakan salah satu tempat favoritku untuk pengamatan. Lebih jauh tentang #AmatiJakarta bisa dilihat di tulisan ini. âUmurku sekarang 15 tahun, jadi untuk kegiatan ini aku didampingi oleh ibuku Shanty sebagai orang dewasa dalam perjalanan nanti Q: Dimana Pulau Rambut? A: Pulau ini jaraknya 25 km dari Pantai Jakarta. Kira-kira 1 jam dari Sunda Kelapa atau 15 menit dari Pelabuhan Tanjung Pasir Letaknya berada di seberang Pulau Untung Jawa, untuk masuk perlu izin SIMAKSI
|